oleh

Heboh,Makam Kuno Ditemukan di Tengah Kebun Pisang

-News-83 views

Metropos.id,Kendal – Penemuan makam kuno di sebuah kebun pisang di Desa Kumpulrejo, Kecamatan Patebon, menggemparkan warga desa setempat. Kini, keberadaan makam yang belum lama ini setiap harinya selalu ramai didatangi oleh warga.Mereka banyak yang penasaran, sebab makam itu disebut-sebut telah berusia ratusan tahun.

Catur (58) warga desa setempat pertama kali menemukan makam yang belum diketahui tuannya itu berada di area kebun pisang di RW 2, RT1. Makam yang terbuat dari batu tertata rapi dengan panjang kurang lebih 1 meter itu ditemukan terpendam di dalam tanah sedalam 1 meter.

Hanya 2 garis tegak yang berada di salah satu nisan makam yang oleh warga setempat ditengarai sebagai huruf arab. Sejak ditemukan, tanggal 29 Juni 2019, makam tersebut selalu dikunjungi oleh warga setempat maupun warga dari luar desa.

“Tanah banyak tanaman pisang ini belum lama saya beli. Kemudian berniat melakukan penggalian untuk parit, namun cangkul mengenai benda keras saya kira batu, karena penasaran tenyata cungkup makam. Kemudian saya panggil para warga untuk membantu penggalian,” ungkap Catur, Senin (8/7/2019).

Catur mengatakan, bahwa warga sekitar tidak ada yang mengetahui kalau kebun pisang terdapat sebuah makam. Menurutnya kebun pisang itu sebelumnya hanya lahan biasa yang kemudian jadikannya menjadi kebun pisang. Saat ditemukan makam dalam kondisi utuh rapi beserta kijingnya.

“Tidak tahu makam siapa, para warga pun juga tidak ada yang tahu,” terangnya.

Sementara itu, Kades Kumpulrejo, Basuki mengatakan bahwa pihaknya telah melaporkan temuan tersebut kepada berbagai pihak. Laporan itu disampaikan agar mendapatkan penelitian lanjut terhadap makam.

“Sudah diberitahukan kepada pihak pemerintah kabupaten, provinsi dan pusat penelitian purbakala untuk diteliti makam tersebut,” tuturnya.

Basuki menyatakan, sebelumnya pernah ditemukan beberapa makam kuno di wilayahnya namun jaraknya cukup berjauhan.

“Supaya tidak rusak karena banyak warga yang datang melihatnya sementara diberi pagar. Selain itu juga diberikan pengamanan (penjaga) agar tidak dicuri oleh oknum tidak bertanggung jawab,”jelasnya.(Eko/Red).

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

News Feed