oleh

Hina Kekasihnya, Seorang Pemuda Asal Pekalongan Bacok 3 Orang Sekaligus

Kapolresta Pekalongan AKBP Wahyu Rohadi bersama jajarannya saat menunjukkan barang bukti kasus Penganiayaan (Foto Kermit)

Metropos id, Pekalongan – Seorang pemuda di Pekalongan, Jawa Tengah, nekat menganiaya 3 orang sekaligus dengan cara membacok 2 orang sahabatnya dan juga orang tua angkat. Pelaku berhasil dibekuk tim buser setelah pelariannya selama 2 hari.

Kapolresta Pekalongan, AKBP Wahyu Rohadi didampingi Kasat Reskim AKP Achmad Sugeng saat konferensi pers di serambi Mapolresta pada Selasa (30/11/2221) siang menjelaskan, pelaku diketahui berinisial K (31) warga Samborejo, Kec. Tirto, Kab. Pekalongan sempat bersembunyi diwilayah Kab. Kendal.

Adapun korban penganiayaan yakni Slamet Bejo dan Susanto yang merupakan sahabatnya, serta Waryo yang merupakan orang tua angkatnya pada 18 November lalu.

Aksi nekad pelaku bermula saat pelaku mendatangi rumah korban Susanto yang bersebelahan dengan rumah pelaku, dengan membawa 2 senjata tajam di kedua tangannya. Waryo orang tua angkat pelaku yang mencoba menghalangi niat pelaku, langsung disabet dengan celurit. Tak berhenti disitu, pelaku kemudian membacok sahabatnya, Slamet Bejo dan kemudian mengejar Susanto yang akhirnya juga berhasil dianiaya.

Usai menganiaya ketiga korban, pelaku kemudian melarikan diri dengan sepeda motor tetangganya. Pelaku juga sempat membuang sepeda motor di wilayah Kec. Bodeh, Kab. Pemalang untuk menghilangkan barang bukti dan kemudian bersembunyi di wilayah Kab. Kendal.

Dihadapan penyidik, pelaku mengaku melakukan hal tersebut karena dendam dengan kedua sahabatnya, karena sering menghina kekasihnya.

“Pelaku dijerat dengan pasal berlapis, yakni pasal 351 tentang penganiayaan berat dengan ancaman hukuman 5 tahun penjara, serta pasal penggelapan sepeda motor, pasal 372 dengan ancaman 4 tahun penjara,” pungkas Kapolresta. (Mit/Red)

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

News Feed