METROPOS.ID, KAB. PEKALONGAN – Anggota PP (Pemuda Pancasila) di Kab. Pekalongan sudah menembus angka 7 ribu lebih, demikian disampaikan Ketua MPC (Majelis Pimpinan Cabang) Kab. Pekalongan Candra Saputra dalam peringatan HUT PP ke 61 di kediamannya, Sabtu (07/11/2020) sore kemarin.
“Sampai detik ini permohonan KTA dan yang menunggu apresial sudah mencapai 7 ribu, ini merupakan hal yang sangat luar biasa. Tentunya saya mengucapkan terima kasih kepada saudaraku semua karena tanpa dukungan dari saudaraku semua tidak mungkin saya bisa membesarkan organisasi ini sendirian,” ujarnya.
“Selain itu saya sampaikan kepada ketua MPW, ada 86 Kades dari 285 Kades di Kab. Pekalongan sudah resmi menjadi anggota PP,” tandasnya.
“Kita juga patut bersyukur karena dalam kondisi pandemi seperti sekarang ini kita masih mampu melakukan kegiatan sosial dalam membantu masyarakat, dan saat ini PP di Kab. Pekalongan sudah hidup dan di perhatikan oleh seluruh masyarakat Kab. Pekalongan,” paparnya.
Ditambahkan oleh Candra, dalam meperingati HUT yang ke 61 cukup dirayakan dengan sederhana karena masih dalam situasi pandemi dan juga dalam mengikuti anjuran pemerintah untuk menghindari kerumunan makanya undangan untuk PAC kami batasi hanya 10 orang saja per PAC.
“Dan yang paling penting kita juga harus bermanfaat bagi lingkungan dan masyarakat, karena buat apa kita gabung ke PP kalau tidak memberi manfaat bagi warga masyarakat,” imbuhnya.
Sementara itu Ketua MPW (Majelis Pimpinan Wilayah) H. Bambang Eko Purnomo, mengatakan saat ini PP saat ini memang lagi naik daun. Karena saat Pancasila banyak di “goyang” di hujat, satu-satunya organisasi yang tetap meneriakan Pancasila Abadi hanya PP.
“Saya sangat apresiasi kepada mas Candra Saputra atas perkembangan yang pesat PP di Kab. Pekalongan. Karena PP di Kab. Pekalongan lama mati suri,” imbuhnya.
Selain anggota PP acara ini juga di hadiri sejumlah ormas lain seperti Lindu Aji dan Bapera. (Mit/Red).
Komentar