Ketua DPRD Sukoharjo, Wawan Pribadi mendapat giliran pertama disuntik vaksin disaksikan Bupati Sukoharjo Wardoyo Wijaya (foto Naura)
METROPOS.ID, SUKOHARJO – Pemkab Sukoharjo memulai program vaksinasi Corona. Pencanangan vaksinasi diawali dengan menyuntikkan vaksin produk Sinovac kepada 10 tokoh masyarakat di RSUD Ir Soekarno, Sukoharjo, Senin (25/1/2021).
Diantara tokoh masyarakat tersebut ada Ketua DPRD Sukoharjo Wawan Pribadi, Dandim 0726/Sukoharjo Letkol Inf Agus Adhy Darmawan, serta Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten (DKK) Sukoharjo Yunia Wahdiyati. Mereka menjadi orang pertama yang menerima vaksin Corona di Kota Makmur.
“Tingginya kasus Corona di Sukoharjo diperlukan bentuk antisipasi lain yang intensif, yakni vaksinasi untuk mencegah penularan virus dan mengurangi transmisi, menurunkan angka kesakitan dan kematian, mencapai kekebalan kelompok masyarakat (herd immunity) dan melindungi masyarakat agar tetap produktif secara sosial dan ekonomi,” kata Yunia disela vaksinasi.
Untuk sasaran vaksinasi di Sukoharjo disebutkan Yunia, sebanyak 579.681 orang. Terdiri dari tenaga kesehatan 6.896 orang, pelayanan publik 224.489 orang, masyarakat umum dan pelaku ekonomi 196.910 orang, dan lansia 112.935 orang.
“Untuk 10 tokoh masyarakat antara lain Ketua DPRD, Kapolres, Kajari, Kepala Pengadilan Negeri, Perwakilan dari Pemda, Perwakilan dari Rumah Sakit, MUI, Pendeta, Ketua IDI, dan unsur media,” ungkapnya.
Sementara, Bupati Sukoharjo, Wardoyo Wijaya yang hadir bersama istri menyampaikan, pencanangan vaksinasi Corona merupakan tindak lanjut dari program pemerintah pusat. Hal itu dilakukan dalam upaya untuk mencegah penularan virus Corona dengan dimulai pada 10 tokoh dengan maksud untuk memberikan contoh pada masyarakat bahwa vaksin benar-benar aman.
“Saya sendiri tidak memenuhi kriteria untuk mendapat vaksin karena usia lebih dari 60 tahun dan ada kormobid. Masyarakat tidak perlu ragu dan takut karena sudah dinyatakan aman oleh WHO,” terang Bupati.
Sedangkan Ketua DPRD, Wawan Pribadi usai menerima suntikan vaksin pertama mengaku tidak merasa takut. Menurutnya, vaksinasi Corona ternyata tidak seperti yang ditakutkan sehingga masyarakat tidak perlu takut.
“Tadi disuntik di lengan kiri dan tidak ada reaksi apa-apa,” pungkasnya. (Naura/Red).
Komentar