oleh

Percepat Air Surut, Pemkab Pekalongan Pasang 11 Pompa Air Baru

Bupati Pekalongan Asip Kholbihi saat meninjau pompa air

METROPOS.ID, KAJEN – Menindaklanjuti temuan kerusakan pompa air pada kunjungan sebelumnya di daerah terdampak banjir di Wonokerto dan Tirto, Bupati Pekalongan KH. Asip Kholbihi, SH.M.Si., meninjau langsung pemasangan pompa air baru di tanggul longstorage di Kec. Wonokerto, Kamis (25/2/2021).

Dalam tinjauannya kali ini, Bupati Asip memastikan 11 pompa air baru yang akan dipasang hari ini dapat menyedot genangan air yang ada di pemukiman warga dengan cepat. Sehingga diharapkan dengan pemasangan 11 pompa baru ini musibah banjir yang melanda daerah pantura Kab. Pekalongan ini dapat segera berakhir.

‘’Tadi kita sudah memasang 11 pompa baru dan kita sudah melakukan semaksimal mungkin untuk mengatasi musibah banjir ini,’’ katanya.

Selanjutnya, dikatakan Bupati Asip, hari ini sudah ada perkembangan yang cukup signifikan.

Menurutnya beberapa daerah seperti Rowoyoso, Semut yang kemarin tergenang, sekarang sudah mulai surut. Selain wilayah tersebut, ucap Bupati Asip, di wilayah Wonokerto Kulon, Wonokerto Wetan dan Bebel juga sudah mulai surut sehingga tinggal beberapa wilayah saja yang belum surut seperti wilayah Tratebang masih tinggi.

‘’Kita sudah siapkan 3 pompa di Tratebang dengan pekerja standby selama 22 jam. Mudah-mudahan 2 sampai 3 hari kedepan wilayah Tratebang bisa surut,’’ jelasnya.

Menurutnya, secara teknis pemerintah sudah melakukan langkah – langkah yang cukup cepat dan tepat untuk menanggulangi banjir saat ini. Sehingga Ia berharap masyarakat untuk bersabar dan jangan khawatir dengan kondisi saat ini, serta tetap berdoa semoga musibah banjir ini segera berlalu.

Sementara itu dalam kesempatan yang sama, Kepala DPU Taru Kab. Pekalongan Bambang Irianto menambahkan bahwa pemasangan 11 pompa air baru nanti akan ditempatkan di wilayah Tirto yaitu di daerah Pacar, Tegaldowo, Karangjompo, sampai ke Mulyorejo dan beberapa wilayah Wonokerto.

’Saya harap dengan langkah ini banjir akan segera surut, dan masyarakat bisa kembali beraktivitas seperti sedia kala,’’ imbuhnya. (Kermit/Red).

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

News Feed