oleh

Pembukaan Pusat Kuliner Handayani Tandai Kebangkitan UMKM Sukoharjo

-Sukoharjo-328 views

Pusat kuliner Wedangan dan Food Center Handayani, wadah kebangkitan UMKM Sukoharjo (foto Naura)

METROPOS.ID, SUKOHARJO  – Tidak ingin larut dalam keterpurukan akibat wabah COVID -19, sebuah pusat kuliner Wedangan dan Food Center Handayani yang mewadahi puluhan pelaku UMKM di Sukoharjo mulai dibuka untuk masyarakat pemburu kuliner tradisional dengan konsep one stop eating.

Berlokasi di wilayah Dompilan, tepatnya kawasan City Walk Jalan Jendral Sudirman, tak jauh dari kantor Pemkab Sukoharjo. Ditempat ini ratusan menu makanan dan minuman, mulai dari kuliner khas tradisional hingga menu modern, semua tersedia.


“Tempat ini sebenarnya mewadahi usulan – usulan para pelaku UMKM dibidang kuliner untuk bisa bangkit dari keterpurukan ekonomi akibat pandemi COVID -19. Jadi tujuan untuk mendongkrak ekonomi UMKM agar kembali berjaya,” kata pemilik sekaligus inisiator Wedangan dan Food Center Handayani, Budiharto kepada wartawan saat peresmian, Sabtu (14/11/2020) malam.


Banyaknya pelaku UMKM di Sukoharjo yang ingin bergabung membuat Budi melalui tim manajamen pengelola terpaksa tidak bisa menampung seluruhnya. 
Seleksi ketat terpaksa dilakukan hingga akhirnya terpilih sebanyak 16 tenant UMKM tradisional dari beragam jenis kuliner dan 8 booth kuliner dengan konsep modern. 
“Jadi seleksi terpaksa kami lakukan dengan skala prioritas mengutamakan sajian makanan enak yang paling banyak diminati masyarakat. Ya, itulah yang kami terima untuk kami tampung disini,” ungkapnya.


Pantauan di lokasi, puluhan tenant tampak berjejer mengelilingi meja kursi yang di tata rapi agar pengunjung nyaman dan betah berlama – lama menikmati aneka menu, seperti nasi liwet, bakmi Jawa, tengkleng, sate kambing, timlo, selat, ayam goreng khas Sukoharjo, hingga sayur tradisional.
Bahkan ditempat ini juga tersedia konter khusus minuman jamu tradisional dengan tampilan kekinian ala bar cafe. Produk jamu merupakan usaha milik istri Budi sendiri yang sudah dikenal luas pemasarannya menjangkau hingga ke berbagai kota di Indonesia.


“Mengingat saat ini masih pandemi, maka kami juga menerapkan protokol kesehatan sesuai anjuran pemerintah. Bagi pengunjung sebelum masuk, kami siapkan tempat cuci tangan, hand sanitizer, dan tak kalah penting adalah wajib bermasker,” ujarnya.


Di pusat kuliner baru ini, pengunjung sudah bisa menikmati seluruh sajian menu setiap hari mulai pukul 10.00 WIB hingga 23.00 WIB. Untuk menambah kenyamanan, setiap malam juga live musik menampilkan seniman – seniman lokal, hingga tak menutup kemungkinan di waktu tertentu dihadirkan artis nasional.


“Kami memang berusaha menyajikan menu – menu asli daerah, karena sekarang banyak warga Sukoharjo saat mencari makanan asli Sukoharjo justru keluar kota, seperti ke Solo. Jadi sekarang tidak perlu keluar kota, cukup disini, semua makanan asli Sukoharjo sudah ada,” tandasnya. (Naura/Red).

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

News Feed