Slamet Subagyo saat pemaparan Program Sekolah tahun 2023 – 2024. (Ft Kermit)
METROPOS.ID II Kota Pekalongan – Sebanyak 149 wali murid SMP Negeri 2 Kota Pekalongan di bebaskan dari sumbangan, hal ini di sampaikan Ketua Komite SMP Negeri 2 Kota Pekalongan, Slamet Subagyo dalam pemaparan Program Sekolah tahun 2023 – 2024, di aula SMP Negeri 2 Kota Pekalongan, Sabtu (3/11/2023).
“Sebanyak 149, siswa penerima KIP, kami tidak meminta bantuan apapun nol rupiah untuk wali murid gratis tidak kami mintai bantuan apapun, dari 599 siswa dan siswi yang terdaftar sebagai peserta didik di SMP Negeri 2 Kota Pekalongan. Adapun untuk siswa kami harapkan untuk bergotong royong, mensukseskan program sekolah ini. Intinya kami tidak menentukan besarnya sumbangan dan tidak membatasi waktunya untuk memberikan sumbangan,” paparnya.
Ditambah oleh Ketua Komite, bagi yang tidak mampu atau merasa keberatan kami tidak memaksa.
“Mereka yang memberikan sumbangan sedikit kami terima, banyak Alhamdulillah intinya kami hanya meminta wali murid bergotong – royong mensukseskan program sekolah,” imbuh Subagyo.
“Jika memang ada kesulitan atau belum paham tentang program kerja sekolah ini segera berkonsultasi dengan pihak sekolah dalam atau langsung kepada kami selaku komite, nanti kami carikan solusi,” lanjutnya.
Sementara itu, Aji, salah satu wali murid yang di temui media usai pemaparan program sekolah, mengatakan anak saya termasuk penerima KIP jadi saya selaku wali di bebaskan dari semua sumbangan.
“Namun sebagai bentuk kepedulian saya karena anak saya sekolah disini nanti jika ada rejeki akan membantu untuk bergotong royong meski nominalnya tidak seberapa,” ujarnya. (Mit/Red)
Komentar