oleh

Sukoharjo Masuk Zona Merah, Tim Gabungan Galakkan Razia Masker

METROPOS.ID, SUKOHARJO – Kasus positif COVID -19 di Sukoharjo hingga kini belum juga menunjukkan angka penurunan signifikan. Untuk menekan naiknya pergerakan penularan, razia masker kembali dilakukan Tim Gabungan yang dikoordinir Satpol PP Sukoharjo.

Dalam razia masker yang digelar di dua lokasi sekaligus ini, yakni di Ds. Sraten, Gatak dan Ds. Makamhaji, Kartasura, sedikitnya terjaring  98 warga. Mereka terdiri pengendara sepeda motor dan pengemudi maupun penumpang mobil.

“Razia di Ds. Sraten ada 41 pelanggar, sedangkan di Ds. Makamhaji ada 57 pelanggar. Mereka kedapatan tidak mengunakan masker,” kata Kepala Bidang (Kabid) Ketertiban Umum Satpol PP Sukoharjo, Wardino, Kamis (15/10/2020).

Disebutkan, jumlah pelanggar yang terjaring razia mengalami penurunan dibanding razia sebelumnya. Meskipun saat terjaring razia membawa masker, namun mayoritas warga mengaku lupa memakai kembali.

“Warga yang terjaring razia ini biasanya lupa kembali memakai masker sehabis makan atau merokok,” ujar Wardino.

Menurutnya, mayoritas pengendara mobil merasa aman saat didalam mobil pribadi sehingga tidak memakai masker. Padahal, sesuai aturan tetap harus dipakai meskipun didalam mobil.

Sementara, Kepala Satpol PP Sukoharjo, Heru Indarjo mengatakan, selain razia masker di jalan, pihaknya juga mulai menyasar rumah makan dan pabrik. Alasannya, klaster penularan COVID -19 sempat muncul dari rumah makan di Kartasura.

“Razia di jalan terus berjalan, begitu juga di tempat publik. Termasuk juga mulai menyasar rumah makan dan pabrik-pabrik,” pungkasnya. (Naura/Red).

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

News Feed